This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 07 Februari 2012

Kisah mualaf keturunan Tionghoa

Aku dilahirkan tanggal 31 Januari 1984, aku di beri nama Siauw Chen Kwok, itulah nama lahirku dan Felix Yanwar Siauw adalah nama Baptisku. Aku tumbuh dan berkembang dalam keluarga Kristen Katolik yang taat, sejak kecil aku sudah dididik agama Katolik di Gereja.

Aku tumbuh dan berkembang, namun aku hanyalah manusia biasa, aku bukan siapa-siapa, ada tidaknya diriku tidak ada pengaruhnya bagi kehidupan dan ala ini.

Islam Tidak Akan Pernah Hancur

 Anak-anak Muslim di Eropa sedang belajar membaca Qur’an

Kalau kita bermain statistik angka pertumbuhan muslim di seluruh dunia, maka kita akan mendapat fakta-fakta yang mengejutkan, yaitu :
  1. Saat ini lebih dari 1,5 milyar jiwa penduduk dunia adalah Muslim.
  2. Islam saat ini merupakan agama terbesar di dunia dan akan terus tumbuh.
  3. Pertumbuhan Muslim di dunia per tahun adalah 2,9% dari seluruh penduduk dunia, sedangkan tingkat pertambahan penduduk dunia per tahun hanya 2,3% dari seluruh penduduk dunia. Jumlah penduduk dunia saat ini 6,9 milyar jiwa.
  4. Pertumbuhan Islam sangat pesat jika dibandingkan dengan pertumbuhan keseluruhan agama non-muslim di dunia ini jika digabungkan hanya mencapai 0,7% per tahun.
  5. Pada tahun 2030 diperkirakan populasi Muslim dunia akan mencapai lebih dari 26% jumlah penduduk dunia. Saat itu diperkirakan penduduk dunia mencapai 9 milyar orang.
  6. Pertumbuhan Muslim di Eropa adalah yang tercepat daripada wilayah-wilayah lainnya. Saat ini diperkirakan ada lebih dari 44 juta muslim di daratan Eropa.
  7. Pertumbuhan Muslim di Amerika juga termasuk sangat cepat. Saat ini terdapat lebih dari 8 juta muslim di Amerika.
  8. Di Cina sendiri terdapat lebih dari 50 juta orang Muslim.
  9. Kebanyakan mualaf yang ada saat ini adalah orang-orang terpelajar.
  10. Dan masih banyak data lainnya yang panjang banget kalau disebutkan. :D
Sumber data : Pew Research Centre & Wikipedia
“Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan, dan kamu lihat manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong, maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penerima taubat.”
Qur’an Surah An-Nashr (110) : 1-3
Sesuai data ilmiah yang banyak diterbitkan oleh lembaga independen internasional, Islam tidak akan hancur karena berita-berita bohong yang mereka sebarkan. Malah sebaliknya, orang-orang akan semakin penasaran dan bertanya tentang “Apa Itu Islam?

 sumber data : Pew Research Centre & Wikipedia

Moh Haryanto Masin (d/h Liem Tjeng Lie) : Mengembalikan Keranda ke Masjid

Saya adalah seorang muallaf dan istri sayapun juga seorang muallaf, sebelum kami mendapatkan Hidayah masuk ke dalam agama Islam. kami adalah seorang aktivis gereja Katholik, saya dan istri adalah Ketua Mudika (Muda-Mudi Katholik) di wilayah tempat tinggal kami. Kami dipertemukan disaat kami mendapat tugas dalam pembuatan kandang Natal di Gereja.

Pergantian agama saya dari Katholik menjadi Islam cukup melalui pertimbangan yang cukup lama +/- 4 tahun dari tahun 1994-1998.

Kembali Lagi

Laksamana TNI (Purn) Sudomo Merasa Terlahir Kembali
Lebih tenang dan khusyuk. Itulah yang dirasakan Laksamana TNI (Purn) Sudomo di hari tuanya. Di usianya yang sudah senja, mantan Pangkopkamtib di era Soeharto justru menemukan hidupnya.

''Kalau orang lain berkata hidup dimulai umur 40 tahun, saya justru mulai umur 75 tahun,'' kata Sudomo saat ditemui di kediamannya yang sejuk di Pondok Indah, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Para Serdadu AS Masuk Islam

Ternyata gambaran Islam yang dipublikasikan oleh media-media Barat, jauh berbeda sama sekali dari realitas Islam sebenarnya. Setidaknya hal itu diperlihat kan oleh sejumlah prajurit laki-laki dan wanita AS yang bertugas di Irak, ketika mereka menyatakan diri masuk Islam. Lalu mereka menikah dengan orang-orang Islam Irak. Walaupun pernikahan itu ditentang oleh sejumlah warga setempat.

“Para tentara AS itu telah menyadari bahwa ajaran Islam sama sekali berbeda dengan informasi-informasi yang diprogandakan oleh media-media Barat,” lanjut Sheikh Mahmoud.

“Setelah bergaul setiap hari dengan warga Irak serta pengalaman berinteraksi dengan kalangan Muslim dari dekat di negeri yang terkoyak perang ini, banyak serdadu AS yang menyatakan keinginannya masuk Islam,” ujar Sheikh Mahmoud el-Samydaei, anggota Majelis Ulama Islam Irak, pada IslamOnline Rabu (13/8/2003).

Jalan Hidayah

AYAH saya seorang pastor atau pendeta dalam agama Kristen Katolik. Beliau mengajarkan Alkitab (Injil) pada saya sejak saya masih kecil dengan harapan agar saya menjadi penerus cita-citanya di kemudian hari. Saya belajar Alkitab pasal demi pasal dan ayat demi ayat dengan seksama. Berkat bimbingannya, saya betul-betul memahami kandungan dan tafsiran Alkitab. Sejak saya berumur empat belas tahun, saya diberi kepercayaan berceramah di gereja pada setiap hari Minggu dan hari-hari keagamaan Kristen lainnya. Setelah saya banyak membaca Alkitab, banyak saya dapatkan kejanggalan-kejanggalan di dalamnya. Dalam Alkitab, antara pasal satu dan pasal lainnya banyak terjadi pertentangan, dan banyak ajaran gereja yang bertentangan dengan isi Alkitab.

Misalnya, Yohanes pasal 10 ayat 30, menerangkan bahwa Allah dan Yesus (Isa) bersatu, yaitu, "Aku dan Bapa adalah satu." Sedangkan, pada Matius pasal 27 ayat 46 menjelaskan bahwa Yesus dan Allah berpisah, yaitu, "Kira-kira jam tiga berserulah Yesus dengan suara nyaring, "Eli, Eli, lama sabakhtani?" 'Artinya, "Tuhanku, Tuhanku, mengapa Engkau meninggalkan aku?"

Mengapa Aku memilih Islam

Nama saya Antonius Sina Kumanireng, kerap disapa Anton Sina. Saya anak kedua dari lima bersaudara yang lahir di tengah-tengah keluarga penganut Kristen Katolik yang masih sangat ketat mengamalkan ajaran agama. Ayah saya, Kumanireng, salah seorang pastor sekaligus anggota DPRD Tk. II Kab. Ende, Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Tempat kelahiran saya mayoritas penduduknya beragama Kristen, termasuk seluruh keluarga saya.