This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 28 Agustus 2012

Mencari Kebahagiaan Hakiki

Muak dengan Gaya Hidup Barat, Ribuan Wanita Inggris Jadi Mualaf

oleh Para Ilmuan dan Tokoh Pendeta Yang Memeluk Islam pada 23 Juli 2011 pukul 10:11 ·

Jumlah mualaf di Inggris terus bertambah. Hingga tahun 2010, tercatat sebanyak 100 ribu Muslim baru di negeri ini. Angka ini meningkat dua kali lipat dari satu dasawarsa lalu.

Dari segi gender, kebanyakan mualaf adalah perempuan kulit putih usia 20-30 tahunan. Berdasar data Faith Matters, sebuah organisasi nirlaba bidang multi-keyakinan, tahun lalu tercatat sebanyak 3.466 atau dua pertiga dari jumlah keseluruhan mualaf (5.200 orang) perempuan kulit putih Inggris yang menjadi mualaf. "Mereka umumnya mengaku muak dengan imoralitas dan konsumerisme Inggris," demikian tulis mereka.

Berdasar angka ini, organisasi itu menyebut tengah terjadi gelombang "Islamifikasi" di Inggris. Survei mengungkapkan,  hampir dua pertiga mualaf adalah perempuan, lebih dari 70 persen adalah kulit putih dan usia rata-rata pada saat konversi iman adalah 27 tahun. Namun, selain mengaku muak dengan imoralitas dan konsumerisme, beberapa beralasan bahwa Islam lebih kompatibel bagi Inggris.

Kamis, 23 Agustus 2012

Pendidikan Anak

Ketika Anak Anda Menjadi Korban Mode, Ini Solusinya!

 ilustrasi:arielkap.blogspot.com
Salah satu hal yang melekat pada jiwa anak muda kebanyakan adalah mengikuti tren mode yang berkembang. Kadang tanpa mengindahkan lagi kenyamanan, mereka membeli dan menggunakan produk-produk baru yang belum tentu baik dan cocok dia gunakan. Mulai dari sepatu, baju, pernak-pernik, kosmetik, gaya rambut bahkan sampai gaya bicara. Kebanyakan mereka bertujuan agar predikat anak “gaul” dapat disandang. Kalau tidak mengikuti tren yang ada, mereka dicap sebagai anak “cupu.” Tentunya, bagi sebagian remaja putri, mungkin termasuk putri Anda, ini adalah sesuatu yang memalukan dan menjatuhkan harga dirinya.

Apakah ini suatu lelucon..?

Pidato Mantan Presiden Bush Tentang Indonesia (Menakutkan)

ketawa-bush2
Pidato Mantan Presiden Bush
Sifat                :  Rahasia
Waktu            :  Rahasia
Tempat          :  Rahasia
 Selamat Menyimak.
Kepada yang terhormat Direktut CIA, FBI, Direktur Bank Dunia, ADB, IMF, CEO Haliburton, Exxon Mobil, Freeport, Bangkir-bankir Internasional, dan semua yang telah membantu kami membiayai perang Irak, Afganistan, serta menyebarluaskan kakuasaan Imperium Global, Direktur media dan televisi CNN, ABC, NBC, yang telah membantu propaganda kita, kami ucapkan terima kasih.
Hari ini adalah hari yang sangat penting karena pada hari ini saya akan melaporkan keadaan Indonesia, negeri yang mayoritas penduduknya Islam, yang dulu kita takuti itu, sekarang sama sekali tak berdaya di hadapan kita.

Sabtu, 11 Agustus 2012

Beberapa foto palsu terkait pembantaian dan penindasan terhadap Muslim Rohingya di Burma terungkap
Siraaj
Senin, 30 Juli 2012 23:03:26
(Arrahmah.com) - Pembantaian Muslim di Burma (Myanmar) memang benar terjadi,
 penindasan
 terhadap Muslim yang masih hidup juga memang benar terjadi. Laporan-laporan langsung 
dari Muslim Arakan bukanlah hoax. Tetapi beberapa foto yang beredar di internet, baik
 di Facebook, Twitter dan BBM, ternyata palsu baik disengaja atau salah informasi.
Beberapa orang yang tidak bertanggungjawab sengaja mengedit foto dan diberitakan bahwa itu 
adalah foto kekejaman terhadap Muslim Rohingya. Jika yang menyebarkan adalah Muslim, 
sebagai sesama Muslim kita akan lantas percaya akan foto demikian. Tapi bisa jadi
 yang pertama menyebarkan adalah bukan dari kalangan Muslim, bisa jadi ada orang yang 
 sengaja ingin memperkeruh keadaan atau malah ingin memunculkan opini 
 bahwa "pembantaian Muslim di Myanmar itu bohong, sebagaimana fotonya juga bohong".
Berikut ini adalah beberapa gambar yang pernah dan sering beredar yang setelah diselidiki oleh
 para blogger ternyata hoax:

Ternyata Foto ini bukanlah foto korban pembunuhan, justru sebaliknya
foto tersebut adalah foto situasi ketika umat Buddhist di
Tibet membantu evakuasi mayat pasca terjadinya gempa di Cina.
Sumber Tibetan Community | Tibet Times

Selasa, 07 Agustus 2012

Beberapa foto kamp pengungsian Rohingya

http://arrahmah.com/






 


 

Bangunan tertinggi di NTB, Islamic Center 'Menara 99' mulai dibangun

Bilal

Selasa, 7 Agustus 2012 20:16:25
MATARAM (Arrahmah.com) - Menara setinggi 99 meter atau minaret pada masjid akbar berkapasitas belasan ribu orang, di lokasi pembangunan "Islamic Center" di jantung Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) mulai dibangun.
Peresmian dimulai pembangunan (groundbreaking) minaret itu dilakukan Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi, dan Presiden Direktur (Presdir) PT Newmont Nusa Tenggara (PTNNT) Martiono Hadiyanto, di lokasi pembangunan, Senin sore (6/8) seperti dilansir Antaranews.
Sejumlah tokoh agama Islam, hadir dalam acara tersebut guna menyaksikan "groundbreaking" pembangunan Minaret Masjid Akbar "Islamic Center" itu.
Pembangunan menara 99 itu dibiayai dari dana tanggung jawab sosial (CSR) Perusahaan tambang emas dan tembaga PTNNT.

Kebenaran Islam tentang jantung manusia yang ditulis oleh al-Qur'an

Saif Al Battar

(Arrahmah.com) - Paper itu ditulis oleh Marios Loukas, Yousuf Saad, Shane Tubbs dan Mohamadali Shoja. Penulis pertama, Marios Loukas adalah seorang Profesor di St. George University dengan bidang riset seputar jantung, teknik dan anatomi pembedahan, arteriogenesis hingga pendidikan medis.
Pencarian dengan menggunakan portal ISIWeb Knowledge menyebutkan sekitar 280 paper ilmiah yang pernah ditulis oleh Marios Loukas di bidang jantung. Ini menunjukkan kredibilitas beliau sebagai pakar yang berkompeten untuk berbicara soal jantung, termasuk tulisannya yang membicarakan jantung di dalam Al Quran dan Hadits.
International Journal of Cardiology itu sendiri termasuk jurnal ternama di bidang jantung. Nilai Impact factor jurnaltersebut sekitar 3. Paper yang diterbitkan itu dapat dilihat di http://www.internationaljournalofcar...566-X/abstract

Kamis, 02 Agustus 2012

Remaja Muslim di Ambang Kehancuran?

Yup, Di tengah-tengah desingan mesiu serangan budaya barat yang rusak, sedikit banyaknya kehidupan sekularisme saat ini telah menciptakan generasi muda yang menyedihkan. Kerusakan moral, pergaulan bebas, narkoba, tawuran, hingga lupa ajaran Islam dan merasa asing dengan agamanya sendiri. Sungguh-sungguh sangat menyedihkan dan pilu melihatnya.

Ini tak terlepas dari pendidikan yang memandang sebelah mata kepada proses pribadi para pelajar. Pendidikan sekularisme telah menjadikan anak-anak muslim sebatas manusia yang kenal materi dan haus kepada kepribadian yang sesungguhnya. Bagaimana hal tersebut tidak terjadi, ketika porsi pelajaran agama di sekolah hanya 2 jam per minggu. Ini tentu sangat tidak cukup sekali. Padahal setiap hari mereka didik oleh budaya barat yang rusak melalui media televisi atau media sosial yang rusak.

Keluarga muslim, benar-benar telah dihancurkan. Taroh saja, acara televisi semacam MamaMia, sang ibu berkerudung, tapi sang anak dengan lenggak lenggok mengumbar aurat. Sang Ibu merasa bangga saat anaknya manggung, tak merasa sedikitpun rasa dosa membiarkan anaknya dalam jurang kemungkaran. Begitu juga, acara acara idola-idola cilik, sejak dini si anak sudah diarahkan untuk menjadi idola semu yang jauh dari nilai-nilai ruhiyyah. Alih-alih mereka bangga karena sudah dapat membaca al-Quran, melainkan yang mereka banggakan punya anak pintar nyanyi dan berjoget. Miris, kan?

Apa itu semua kita biarkan begitu saja? Tentu tidak! Di tengah-tengah generasi kelabu tersebut, haruslah ada mutiara-mutiara yang akan menyelamatkan mereka. Akan menjadi cahaya bagi mereka. Siapakah mereka???

Lalu, kepada siapa kita berharap? Masihkah ada kepedulian dari mereka yang memiliki hati dan kerinduan pada kehidupan Islam? Apa selanjutnya? [sumber: 7cg-indonesia/syabab.com]